Skip to main content
Hit enter to search or ESC to close
Close Search
Menu
Home
Program Kami
Kelas Intensif CPNS
Kelas Online CPNS
Les Privat CPNS
Bimbel Karantina CPNS
Program SKB CPNS
Taman PNS
Try Out CPNS
Download Soal CPNS
Tentang Kami
Mengapa Kami
Testimoni Kami
Kegiatan Kami
Artikel
Hubungi Kami
Home
Program Kami
Kelas Intensif CPNS
Kelas Online CPNS
Les Privat CPNS
Bimbel Karantina CPNS
Program SKB CPNS
Taman PNS
Try Out CPNS
Download Soal CPNS
Tentang Kami
Mengapa Kami
Testimoni Kami
Kegiatan Kami
Artikel
Hubungi Kami
Waktu sudah habis. Yuk ke halaman terakhir dan isi biodata kamu sebelum mengumpulkan Try Out
Waktu sudah habis. Yuk ke halaman terakhir dan isi biodata kamu sebelum mengumpulkan Try Out
0
Jam
0
Menit
0
Detik
Lama Mengerjakan
Step 1 of 2
50%
Lama Mengerjakan
0
Jam
0
Menit
0
Detik
1
Try Out CPNS SKB ANALIS SDM APARATUR 2024
1. Berdasarkan Permenpanrb No. 1 Tahun 2023, Jabatan Fungsional Analis Sumber Daya Manusia Aparatur memiliki tugas utama untuk…
A. Menyusun laporan keuangan instansi
B. Melakukan analisis terhadap sistem manajemen kepegawaian
C. Meningkatkan kualitas pendidikan pegawai negeri
D. Menyusun kebijakan anggaran untuk ASN
E. Memantau dan mengevaluasi kinerja pemerintah daerah
2. Berdasarkan PP No. 11 Tahun 2017, promosi jabatan ASN dilakukan dengan…
A. Menggunakan mekanisme rotasi
B. Berdasarkan prestasi kerja dan evaluasi kinerja
C. Berdasarkan jumlah waktu kerja
D. Berdasarkan rekomendasi dari rekan kerja
E. Menunggu hingga masa pensiun
3. Salah satu peran penting Analis SDM Aparatur dalam mutasi ASN adalah untuk…
A. Mengurangi jumlah pegawai di unit kerja
B. Menyusun kebijakan mutasi jabatan
C. Menghindari pengembangan karier ASN
D. Memilih ASN yang tidak memenuhi syarat
E. Mempercepat proses pengunduran diri ASN
4. Dalam pengembangan karier ASN, promosi jabatan dilakukan dengan mempertimbangkan…
A. Usia ASN
B. Status keluarga ASN
C. Kinerja dan kompetensi ASN
D. Lokasi kerja ASN
E. Banyaknya izin yang diajukan ASN
5. Dalam PP No. 11 Tahun 2017, pengaturan pangkat dan jabatan ASN ditujukan untuk…
A. Mempercepat proses pengangkatan ASN
B. Menyediakan jalur promosi yang jelas bagi ASN
C. Meningkatkan jumlah pegawai di setiap instansi
D. Menentukan tingkat gaji ASN berdasarkan jabatan
E. Mengurangi jumlah jabatan fungsional di instansi
6. Salah satu bentuk penghargaan bagi ASN yang berprestasi adalah…
A. Pemberian gaji yang lebih besar tanpa dasar prestasi
B. Penghargaan berupa kenaikan pangkat secara otomatis
C. Penghargaan berbentuk sertifikat dan pengakuan di instansi
D. Pemberian liburan tahunan
E. Pemberian tugas yang lebih ringan
7. Untuk kenaikan pangkat, analis SDM Aparatur dapat melakukan kegiatan penunjang yang meliputi ...
A. Perolehan gelar/ijazah lain
B. Perolehan penghargaan/tanda jasa
C. Keanggotaan dalam tim penilai/tim uji kompetensi
D. Menyusun pengadaan PNS
E. Akumulasi jumlah cuti paling sedikit
8. Sdr. Aman, pangkat Penata Muda, golongan ruang III/a, jabatan Analis Kepegawaian. Yang bersangkutan tidak masuk kerja tanpa alasan yang sah selama 3 (tiga) hari kerja antara bulan Januari sampai dengan April 2023. Dalam hal demikian yang bersangkutan dijatuhi hukuman …
A. hukuman disiplin ringan
B. hukuman disiplin berat
C. hukuman disiplin sedang
D. hukuman disiplin sementara
E. hukuman disiplin peringatan
9. Sdri. Rahma, pangkat Penata, golongan ruang Ill/c, Jabatan Pelaksana di suatu Instansi Daerah. Yang bersangkutan tidak masuk kerja tanpa keterangan yang sah secara terus menerus sejak tanggal 1 Agustus sampai dengan 14 Agustus 2023. Dalam hal demikian, yang bersangkutan dijatuhi hukuman disiplin …
A. hukuman disiplin ringan
B. hukuman disiplin berat
C. hukuman disiplin sedang
D. hukuman disiplin smenetara
E. hukuman disiplin peringatan
10. Jabatan fungsional dalam ASN terdiri atas ...
A. Jabatan fungsional tertentu dan jabatan fungsional keterampilan
B. Jabatan fungsional keahlian dan jabatan fungsional tehnis
C. Jabatan fungsional tenaga kesehatan, jabatan fungsional keguruan, dan jabatan fungsional teknis
D. Jabatan fungsional keguruan dan jabatan fungsional teknis
E. Jabatan fungional keahlian dan jabatan fungsional keterampilan
11. Penilaian kinerja PNS berada dibawah kewenangan pejabat yang berwewenang pada instansi pemerintah masing-masing dan didelegasikan secara berjenjang kepadaatasan langsung dari PNS. Namun selain itu, penilaian kinerja PNS dapat juga dilakukan dengan mempertimbangkan ...
A. Kesehatan PNS yang dinilai
B. Lama bekerja
C. Pendapat keluarga
D. Pendapat masyarakat
E. Pendapat rekan kerja setingkat
12. Dibawah ini yang tidak termasuk manajemen PNS adalah :
A. Pengembangan karir
B. Pengadaan
C. Fasilitas
D. Pangkat dan Golongan
E. Penetapan
13. Memberikan dukungan kepada calon anggota Dewan Perwakilan Daerah atau calon Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah dengan cara memberikan surat dukungan disertai foto kopi Kartu Tanda Penduduk atau Surat Keterangan Tanda Penduduk sesuai peraturan perundang-undangan. PNS yang tidak menaati ketentuan tersebut maka dijatuhi …
A. Pelanggaran PNS
B. Disiplin PNS
C. Larangan PNS
D. Pidana
E. Hukuman disiplin PNS
14. Isi soalnya di sini14. Penurunan jabatan setingkat lebih rendah selama 12 bulan, dikarenakan pegawai tidak masuk kerja tanpa alas an selama ....
A. 7 - 10 hari kerja
B. 17- 20 hari kerja
C. 12 - 16 hari kerja
D. 21- 24 hari kerja
E. 14- 16 hari kerja
15. Dalam mengembangkan kompetensi setiap Instansi Pemerintah wajib menyusun rencana pengembangan kompetensi …. yang tertuang dalam rencana kerja anggaran instansi masing-masing.
A. Mingguan
B. Bulanan
C. Triwulan
D. Semesteran
E. Tahunan
16. Pemerintah wajib membayar gaji yang adil dan layak kepada PNS serta menjamin …
A. Kesejahteraan PNS
B. Kebahagiaan PNS
C. Kehidupan PNS
D. Kebutuhan PNS
E. Kemakmuran PNS
17. PNS yang telah menunjukkan kesetiaan, pengabdian, kecakapan, kejujuran, kedisiplinan, dan prestasi kerja dalam melaksanakan tugasnya dapat diberikan penghargaan. Jenis penghargaan untuk PNS yang mengabdi selama 10 atau 30 tahun adalah …
A. Satyalancana ksatria yudha
B. Satyalancana wira nusa
C. Satyalancana kesetian
D. Satyalancana bhakti nusa
E. Satyalancana karya satya
18. Berikut yang merupakan penyebab PNS diberhentikan secara tidak hormat adalah …
A. Melakukan tindak pidana dengan pidana penjara paling singkat 1 tahun
B. Melakukan tindak pidana dengan pidana penjara paling singkat 2 tahun
C. Melakukan tindak pidana dengan pidana penjara paling singkat 3 tahun
D. Melakukan tindak pidana dengan pidana penjara paling singkat 4 tahun
E. Melakukan tindak pidana dengan pidana penjara paling singkat 5 tahun
19. Untuk menjamin efisiensi, efektivitas, dan akurasi pengambilan keputusan dalam Manajemen ASN diperlukan …
A. Sistem kepegawaian ASN
B. Sistem manajemen ASN
C. Sistem informasi ASN
D. Sistem pendidikan ASN
istem teknologi ASN
20. Setiap kegiatan dan hasil akhir dari kegiatan Pegawai ASN harus dapat dipertanggungjawabkan kepada masyarakat sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan arti dari asas …
A. Asas proporsionalitas
B. Asas profesionalitas
C. Asas kepastian hukum
D. Asas keterpaduan
E. Asas akuntabilitas
21. Penyelenggaraan Manajemen ASN, KASN tidak membedakan perlakuan berdasarkan jender, suku, agama, ras, dan golongan asas …
A. Asas proporsionalitas
B. Asas profesionalitas
C. Asas non-diskriminatif
D. Asas keterpaduan
E. Asas akuntabilitas
22. Unsur yang terdapat dalam sistem manajemen kinerja PNS sebagai proses dari penilaian kinerja adalah, kecuali …
A. Perencanaan kinerja
B. Pemantauan kinerja
C. Penataan kinerja
D. Penilaian kinerja
E. Tindak lanjut
23. Melakukan pengelolaan sistem SDM Aparatur melalui kegiatan perumusan, analisis, evaluasi, pengembangan, asistensi, konsultasi dan penyusunan saran kebijakan dalam konteks kebutuhan serta kepentingan terbaik organisasi sesuai dengan peraturan perundang-undangan dan praktik SDM profesional mutakhir merupakan …
A. tugas Analis SDM Aparatur
B. tujuan Analis SDM Aparatur
C. latar belakang Analis SDM Aparatur
D. ruang lingkup Analis SDM Aparatur
E. jenjang Analis SDM Aparatur
24. Metode pembelajaran yang digunakan dalam diklat PNS adalah:
A. Non Klasikal
B. Pedagogi
C. Andragogy
D. Klasikal
E. Antropologi
25. Manfaat yang diperoleh dari pelaksanaan SAPK ini bagi BKN maupun instansi pemerintah antara lain, kecuali …
A. Dapat mengontrol data PNS antara BKN dan Instansi Pemerintah
B. Meyederhanakan proses manajemen kepegawaian
C. Mengoptimalkan proses administrasi kepegawaian sehingga bisa mencegah kesalahan data kepegawaian
D. Meningkatkan karir ASN
E. Diperoleh database kepegawaian yang akurat
26. Kartu yang dipergunakan untuk mencatat data master/dasar dan mutasi kepegawaian disebut …
A. Filing Dokumen Elektronik Kepegawaian PNS
B. Kartu Induk (KARIN) PNS
C. Lemari/Filing Tata Nakah Kepegawaian PNS
D. Tata Naskah Kepegawaian PNS
E. NIP
27. Sekumpulan komponen informasi kepegawaian yang terintegrasi untuk mendukung kelancaran pelaksanaan fungsi dalam bidang administrasi kepegawaian yang efisien dan efektif disebut …
A. Dokumen Kepegawaian
B. Arsip Kepegawaian
C. Image Document
D. Database
E. Sistem Inforrnasi Kepegawaian
28. Kegiatan penataan dokumen kepegawaian PNS baik dokumen fisik maupun image document dalam media yang telah ditentukan disebut …
A. Sistem Informasi Kepegawaian
B. Validasi Dokumen Kepegawaian
C. Verifikasi Dokumen Kepegawaian
D. Penyimpanan Dokumen Kepegawaian
E. Pengelolaan
29. Proses, Metode dan Tehnik untuk Mendapatkan Data Jabatan, Mengolahnya Menjadi Informasi Jabatan, Dan Menyajikannya Untuk Program-program Kelembagaan, Kepegawaian Serta Ketatalaksanaan, Dan Memberikan Layanan Pemanfaatannya Bagi Pihak-pihak yang Menggunakannya disebut …
A. Analisis Jabatan
B. Peta jabatan
C. Analisis Beban Kerja
D. Perencanaan pegawai negeri sipil
E. Analis SDM
30. Dokter melayani pasien, maka objek kerja jabatan dokter adalah pasien. Banyaknya volume pekerjaan dokter tersebut dipengaruhi oleh banyaknya pasien. Apabila dokter memiliki beban kerja perhari sebanyak 80 pasien. Sedangkan standar kemampuan pemeriksaan 25 orang perhari. Maka pegawai yang dibutuhkan adalah …
A. 3 orang
B. 4 orang
C. 5 orang
D. 6 orang
E. 7 orang
31. Instansi pembina jabatan fungsional Analis Kepegawaian adalah …
A. BPSDM
B. BKN
C. KEMENPANRB
D. BMKG
E. Pemda
32. Metode dengan pendekatan hasil kerja adalah menghitung formasi dengan mengidentifikasi beban kerja dari hasil kerja jabatan. Apabila dalam unit kerja pengentri data beban kerja setiap harinya 750 data entri, dan kemampuan rata-rata pegawai 125 data entri setiap hari. Maka pegawai yang dibutuhkan adalah …
A. 10 pegawai
B. 5 pegawai
C. 6 pegawai
D. 7 pegawai
E. 4 pegawai
33. Tujuan Undang-Undang tentang Pelayanan Publik, Kecuali ...
A. terwujudnya batasan dan hubungan yang jelas tentang hak, tanggung jawab, kewajiban, dan kewenangan seluruh pihak yang terkait dengan penyelenggaraan pelayanan publik
B. terwujudnya sistem penyelenggaraan pelayanan publik yang layak sesuai dengan asas-asas umum pemerintahan dan korporasi yang baik
C. terpenuhinya penyelenggaraan pelayanan publik sesuai dengan peraturan perundang-undangan
D. terwujudnya perlindungan dan kepastian hukum bagi masyarakat dalam penyelenggaraan pelayanan publik
E. terwujudnya masyarakat yang bahagia menjadi warga negara dengan terpenuhinya kebutuhan pokok sehari-hari
34. Berikut yang perlu ada dalam Maklumat Pelayanan ...
A. Kesanggupan dan janji dalam menyelenggarakan pelayanan
B. Pernyataan memberikan pelayanan sesuai dengan kewajiban dan akan melakukan perbaikan secara terus-menerus
C. Pernyataan kesediaan untuk menerima sanksi, dan/atau memberikan kompensasi apabila pelayanan yang diberikan tidak sesuai standar
D. A dan B benar
E. A,B dan C benar
35. Penilaian kinerja PNS dengan bobot ... dilakukan oleh instansi pemerintah yang menerapkan penilaian perilaku kerja dengan mempertimbangkan pendapat rekan kerja setingkat dan bawahan langsung.
A. 70% untuk penilaian SKP, dan 30% untuk penilaian perilaku kerja
B. 60% untuk penilaian SKP, dan 40% untuk penilaian perilaku kerja
C. 75% untuk penilaian SKP, dan 25% untuk penilaian perilaku kerja
D. 65% untuk penilaian SKP, dan 35% untuk penilaian perilaku kerja
E. 80% untuk penilaian SKP, dan 20% untuk penilaian perilaku kerja
36. SKPD dapat melaksanakan kegiatan Pengembangan Kompetensi serta kegiatan pengembangan SDM lainnya (bimbingan teknis, orientasi, lokakarya, seminar, simposium, sosialisasi dan lain-lain) apabila ...
A. waktu pelaksanaannya tidak lebih dari 2 hari
B. waktu pelaksanaannya setara dengan 20 jam pelajaran
C. mendapatkan persetujuan pelaksanaan kegiatan oleh BKPSDM
D. A dan B benar
E. A,B,C benar
37. Salah satu bentuk disiplin ASN yang diatur dalam peraturan adalah…
A. Penundaan promosi jabatan
B. Pembebasan sementara dari tugas tanpa alasan
C. Pemindahan ke unit yang tidak sesuai dengan kompetensi
D. Pembatasan hak untuk mengikuti pelatihan
E. Pemotongan gaji berdasarkan keputusan atasan langsung
38. Sdr. Iman dalam tahun 2020 dan tahun 2021 tidak mengajukan permintaan cuti tahunan. Pada tahun 2022 yang bersangkutan mengajukan permintaan cuti tahunan untuk tahun 2020, 2021, dan 2022. Dalam hal demikian Pejabat Yang Berwenang dapat memberikan cuti tahunan kepada PNS bersangkutan maksimal ...
A. 24 hari kerja
B. 20 hari kerja
C. 22 hari kerja
D. 18 hari kerja
E. 16 hari kerja
39. Salah satu faktor yang memengaruhi keberhasilan sistem manajemen SDM di instansi pemerintah adalah…
A. Ketersediaan dana untuk pelatihan
B. Kepatuhan ASN terhadap regulasi yang ada
C. Banyaknya jabatan yang dibuka
D. Pemotongan anggaran operasional instansi
E. Pembukaan seleksi pegawai baru secara rutin
40. Dalam pengelolaan sumber daya manusia ASN, salah satu hal yang harus diperhatikan dalam penyusunan kebijakan adalah…
A. Pengurangan anggaran pemerintah daerah
B. Kebutuhan SDM yang seimbang antara pusat dan daerah
C. Penataan ulang struktur organisasi instansi
D. Pembentukan lembaga baru yang mendukung tugas ASN
E. Penyederhanaan anggaran di bidang pendidikan
41. Salah satu tugas utama Analis Sumber Daya Manusia Aparatur dalam pengadaan ASN adalah…
A. Menyusun anggaran untuk program pengadaan ASN
B. Menyaring dan memilih calon ASN berdasarkan hasil tes
C. Mengatur mutasi ASN ke instansi lain
D. Menyusun program pengembangan karier ASN
E. Membuat regulasi terkait cuti ASN
42. Sdr. Ahmad memiliki sisa cuti tahunan pada tahun 2018 sebanyak 9 (sembilan) hari kerja. Pada akhir tahun 2018 yang bersangkutan mengajukan kembali permintaan cuti tahunan untuk tahun 2018 selama 9 (sembilan) hari kerja. Pejabat Yang Berwenang menangguhkan hak atas cuti tahunan untuk tahun 2018 karena kepentingan dinas mendesak. Dalam hal demikian maka hak atas cuti tahunan Sdr. Ahmad pada tahun 2019 menjadi selama ...
A. 21 hari kerja
B. 20 hari kerja
C. 22 hari kerja
D. 24 hari kerja
E. 18 hari kerja
43. Dalam rangka meningkatkan pengawasan terhadap ASN, salah satu metode yang dapat digunakan adalah…
A. Memberikan gaji tambahan kepada ASN yang aktif
B. Mengurangi jumlah ASN di instansi pemerintah
C. Melakukan audit kinerja dan perilaku ASN secara periodik
D. Memberikan cuti tahunan kepada ASN
E. Mengurangi jam kerja ASN secara umum
44. Salah satu upaya untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik oleh ASN adalah…
A. Menurunkan standar pelayanan di beberapa sektor
B. Meningkatkan pengawasan internal terhadap kegiatan ASN
C. Memastikan rotasi jabatan di seluruh instansi
D. Memberikan insentif kepada ASN yang lebih lama bekerja
E. Menyediakan fasilitas kerja yang lebih banyak bagi ASN
45. Salah satu yang menjadi fokus dalam pengelolaan ASN adalah…
A. Pemberian gaji tinggi bagi ASN yang berprestasi
B. Penyederhanaan administrasi dan proses birokrasi dalam rekrutmen ASN
C. Pengurangan tunjangan untuk ASN di luar negeri
D. Penetapan usia pensiun yang lebih dini
E. Peningkatan jumlah cuti bagi ASN
46. Salah satu aspek yang dinilai dalam penilaian kinerja ASN adalah…
A. Usia pensiun ASN
B. Pencapaian target kinerja yang sudah ditetapkan
C. Jumlah absensi ASN
D. Tingkat pendidikan ASN
E. Lokasi penempatan ASN
47. Sdr. Aldi telah bekerja secara terus menerus sejak Januari 2014. Pada tanggal 10 Februari 2019 mengajukan permintaan cuti besar selama 3 (tiga) bulan terhitung mulai 1 Maret 2019 sampai dengan 31 Mei 2019. Kemudian pada tanggal 18 Februari 2019 Pejabat Yang Berwenang, memberikan cuti besar sesuai permintaan PNS yang bersangkutan. Maka Sdr. Aldi Cuti besar berikutnya baru dapat diajukan paling cepat ...
A. 1 Mei 2024
B. 1 Juni 2025
C. 1 Juni 2022
D. 1 Juni 2024
E. 1 Juni 2023
48. Isi soalnya di sini48. Salah satu prinsip yang berlaku dalam pengelolaan SDM ASN adalah…
A. Prioritas pada senioritas dalam pengambilan keputusan
B. Kesetaraan dalam kesempatan pengembangan karier
C. Pemberian tunjangan berdasarkan lama bekerja
D. Penurunan jabatan secara otomatis
E. Pengurangan gaji ASN secara umum
49. Dalam UU No. 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara, tujuan utama pembentukan ASN adalah untuk…
A. Meningkatkan efisiensi birokrasi
B. Menjamin keamanan sosial pegawai
C. Meningkatkan pelayanan publik
D. Meningkatkan jumlah pegawai pemerintah
E. Menjaga stabilitas politik negara
50. Salah satu langkah yang diambil untuk memastikan disiplin ASN adalah…
A. Memberikan cuti lebih banyak bagi ASN
B. Melakukan pemeriksaan terhadap kinerja ASN secara rutin
C. Mengurangi jam kerja ASN
D. Mengurangi jumlah ASN di instansi
E. Memberikan penghargaan bagi ASN yang tidak sering absen
51. Dalam PP No. 11 Tahun 2017, salah satu ketentuan yang mengatur tentang pengembangan karier ASN adalah…
A. Pengaturan rotasi jabatan ASN tanpa memperhatikan kinerja
B. Penetapan jenjang jabatan berdasarkan senioritas
C. Penentuan jenjang jabatan berdasarkan prestasi dan kompetensi
D. Pembatasan kesempatan ASN untuk berpindah jabatan
E. Pemberian penghargaan kepada ASN yang memiliki prestasi tinggi tanpa prosedur
52. Salah satu pengaturan dalam PP No. 49 Tahun 2018 tentang Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) adalah…
A. Semua PPPK memiliki status yang setara dengan PNS
B. PPPK diangkat tanpa adanya kontrak kerja
C. Penempatan PPPK dapat dilakukan di semua jenis jabatan tanpa batasan
D. Pengaturan perjanjian kerja yang bersifat jangka waktu tertentu
E. PPPK wajib mengikuti ujian seleksi setiap tahun
53. Sebuah instansi pemerintah baru saja melaksanakan survei kepuasan pegawai ASN (Aparatur Sipil Negara). Hasil survei menunjukkan: (1) 65% pegawai merasa beban kerja tidak seimbang antar unit. (2) 50% pegawai mengeluhkan kurangnya pelatihan teknis yang mendukung tugas mereka. (3) 40% pegawai merasa tidak dilibatkan dalam penyusunan kebijakan internal yang berdampak pada pekerjaan mereka. Sebagai seorang analis SDM di instansi tersebut, Anda diminta untuk menyusun strategi guna meningkatkan kepuasan dan kinerja pegawai. Langkah pertama yang paling tepat berdasarkan hasil survei tersebut adalah:
A. Mengajukan usulan rekrutmen pegawai baru untuk mengurangi beban kerja pegawai yang ada.
B. Membentuk tim lintas unit untuk mengevaluasi pembagian kerja dan merekomendasikan penyesuaian.
C. Menyusun program pelatihan secara berkala berdasarkan kebutuhan pegawai.
D. Mengadakan pertemuan dengan perwakilan pegawai untuk membahas temuan survei dan mencari solusi bersama.
E. Memberikan insentif tambahan bagi pegawai yang dianggap memiliki beban kerja paling tinggi.
54. Salah satu ketentuan yang diatur dalam Permenpanrb No. 1 Tahun 2023 tentang Jabatan Fungsional adalah…
A. Pembatasan jumlah jabatan fungsional di instansi pemerintah
B. Penetapan standar kompetensi untuk setiap jabatan fungsional
C. Pengaturan pembayaran gaji untuk jabatan fungsional tertentu
D. Penempatan jabatan fungsional di tingkat pemerintahan daerah
E. Pengaturan peralihan jabatan struktural menjadi jabatan fungsional
55. Salah satu tantangan utama dalam pengelolaan penggajian ASN adalah…
A. Ketidakadilan dalam pemberian gaji berdasarkan jabatan
B. Pembatasan jumlah ASN yang menerima gaji tambahan
C. Perbedaan standar gaji antar instansi pemerintah
D. Penetapan besaran gaji yang tidak relevan dengan beban kerja
E. Pengurangan jumlah tunjangan bagi ASN di daerah terpencil
56. Salah satu syarat untuk dapat mengikuti promosi jabatan ASN adalah…
A. Memiliki usia minimal 45 tahun
B. Memiliki pengalaman kerja di luar negeri
C. Menyelesaikan pendidikan dengan program studi tertentu
D. Mencapai standar kinerja yang telah ditetapkan
E. Membayar biaya administrasi promosi jabatan
57. Salah satu faktor yang menentukan pengembangan kompetensi ASN adalah…
A. Kesediaan ASN untuk mengikuti program pelatihan
B. Pengaruh keluarga terhadap pilihan pelatihan
C. Waktu yang tersedia untuk mengikuti pelatihan
D. Keinginan atasan untuk mengirimkan ASN ke pelatihan
E. Jumlah anggaran yang disediakan untuk pelatihan
58. Salah satu syarat untuk memperoleh jaminan pensiun ASN adalah…
A. Memiliki masa kerja minimal 10 tahun
B. Menjadi ASN yang berusia lebih dari 50 tahun
C. Menyelesaikan pendidikan tinggi di bidang kepegawaian
D. Mendapatkan jabatan tertentu selama minimal 5 tahun
E. Telah mencapai usia pensiun sesuai ketentuan yang berlaku
59. Salah satu tujuan dari sistem manajemen talenta di instansi pemerintah adalah untuk…
A. Mengurangi jumlah ASN yang bekerja di instansi
B. Meningkatkan kinerja instansi dengan menempatkan ASN yang tepat di posisi yang tepat
C. Membatasi perkembangan karier ASN
D. Mengutamakan senioritas dalam penempatan jabatan
E. Mengurangi biaya pelatihan untuk ASN
60. Dalam pengembangan karier ASN, salah satu hal yang harus dilakukan adalah…
A. Mengabaikan potensi pengembangan karier di luar jabatan struktural
B. Memastikan ASN memiliki kesempatan yang setara dalam promosi jabatan
C. Membatasi kesempatan karier hanya untuk ASN yang sudah senior
D. Menetapkan promosi berdasarkan hubungan pribadi dengan atasan
E. Memberikan promosi hanya kepada ASN yang tinggal di ibukota negara
61. Salah satu dasar hukum untuk pemberian penghargaan kepada ASN yang berprestasi adalah…
A. PP No. 17 Tahun 2020 tentang Perubahan atas PP No. 11 Tahun 2017
B. PP No. 49 Tahun 2018 tentang Manajemen Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja
C. UU No. 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara
D. Permenpanrb No. 1 Tahun 2023 tentang Jabatan Fungsional
E. Permenpanrb No. 10 Tahun 2021 tentang Penilaian Kinerja ASN
62. Dalam PP No. 11 Tahun 2017 tentang Manajemen Pegawai Negeri Sipil, salah satu prinsip pengelolaan ASN adalah…
A. Pemberian tunjangan lebih tinggi berdasarkan jabatan struktural
B. Pengelolaan ASN yang efisien, efektif, dan transparan
C. Penempatan ASN berdasarkan kedekatan dengan pejabat pemerintah
D. Pengutamaan ASN dengan pengalaman kerja di luar negeri
E. Pembatasan karier ASN hanya pada jabatan tertentu
63. Dalam pengelolaan penggajian ASN, salah satu hal yang harus diperhatikan adalah…
A. Penggajian ASN harus dilakukan secara adil dan sesuai dengan beban kerja
B. Penggajian ASN hanya diperbolehkan dilakukan setiap tahun
C. Gaji ASN ditentukan berdasarkan lama bekerja tanpa memperhatikan jabatan
D. Semua ASN menerima jumlah gaji yang sama
E. Gaji ASN tidak boleh lebih tinggi dari pejabat negara
64. Salah satu yang termasuk dalam proses penugasan ASN adalah…
A. Penempatan ASN berdasarkan keinginan pribadi
B. Pengangkatan ASN tanpa mempertimbangkan kompetensi
C. Penugasan ASN untuk menjalankan tugas di luar wilayah kerjanya
D. Penurunan jabatan ASN secara tiba-tiba
E. Pemberian cuti tanpa prosedur
65. Sebuah instansi menghadapi kekurangan pegawai di unit pelayanan publik karena tingginya angka pensiun. Dampaknya, waktu pelayanan meningkat drastis. Sebagai Analis SDM, langkah pertama yang paling tepat adalah:
A. Mengusulkan pengadaan pegawai baru secara besar-besaran melalui rekrutmen CPNS.
B. Membagi ulang pegawai yang ada ke unit-unit yang kekurangan tenaga kerja.
C. Menyusun rencana redistribusi pegawai sembari mengajukan formasi kebutuhan SDM.
D. Meningkatkan insentif lembur pegawai untuk menutup kekurangan tenaga kerja.
E. Menambah jam operasional untuk mengimbangi beban kerja.
66. Salah satu manfaat utama dari sistem informasi ASN adalah…
A. Meningkatkan transparansi dalam pengelolaan data ASN
B. Menyembunyikan data ASN yang bersifat sensitif
C. Mengurangi jumlah ASN yang ada di instansi pemerintah
D. Membatasi akses publik terhadap informasi ASN
E. Memperpanjang masa jabatan ASN tanpa evaluasi
67. Salah satu prinsip dalam pengelolaan karier ASN adalah…
A. Pemberian jabatan hanya kepada ASN yang memiliki kedekatan dengan pimpinan
B. Peluang karier harus berdasarkan pada kinerja dan kompetensi
C. ASN hanya dapat dipromosikan setelah mencapai usia pensiun
D. Promosi jabatan diberikan kepada ASN yang melakukan lobi dengan pejabat tinggi
E. ASN yang dipromosikan tidak perlu melalui proses evaluasi kinerja
68. Salah satu kewajiban yang dimiliki oleh ASN yang sedang dalam masa percakapan adalah…
A. Tidak boleh menerima gaji pokok
B. Tidak diperbolehkan mengikuti pelatihan kepegawaian
C. Memenuhi target kinerja yang ditentukan dalam kontrak
D. Tidak diperkenankan menerima tunjangan jabatan
E. Dibatasi hanya bekerja di instansi tempat percakapan dilakukan
69. Dalam PP No. 11 Tahun 2017 tentang Manajemen Pegawai Negeri Sipil, salah satu hal yang diatur adalah…
A. Penghapusan status ASN
B. Peraturan tentang pengadaan ASN dengan menggunakan dana pribadi
C. Penyusunan sistem penggajian yang lebih fleksibel
D. Pemberian hak cuti yang lebih lama bagi ASN
E. Pembinaan dan pengembangan kompetensi ASN secara berkelanjutan
70. Salah satu aspek yang harus dipertimbangkan dalam mutasi ASN adalah…
A. Hanya penempatan ASN di daerah perkotaan
B. Kebutuhan organisasi dan pengembangan karier ASN
C. Keinginan pribadi ASN tanpa mempertimbangkan instansi
D. Pembatasan ASN yang memiliki keluarga di daerah tertentu
E. Pengutamaan ASN berdasarkan pengalaman kerja tanpa evaluasi kinerja
71. Apa yang menjadi dasar hukum utama dalam penyusunan dan penetapan kebutuhan ASN?
A. UU No. 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah
B. UU No. 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara
C. PP No. 11 Tahun 2017 tentang Manajemen PNS
D. PERMENPANRB No. 9 Tahun 2022 tentang Pengisian Jabatan
E. UU No. 30 Tahun 2014 tentang Administrasi Pemerintah
72. Apa tahapan pertama dalam penyusunan kebutuhan ASN di sebuah instansi pemerintah?
A. Analisis Beban Kerja (ABK)
B. Perencanaan Kebutuhan ASN
C. Analisis Jabatan (Anjab)
D. Verifikasi dan Validasi
E. Penetapan Kebutuhan Nasional
73. Apa prinsip utama dalam penyusunan dan penetapan kebutuhan ASN yang bertujuan untuk menjaga keberlanjutan pelayanan publik?
A. Efektivitas dan Efisiensi
B. Akuntabilitas dan Profesionalitas
C. Berorientasi pada Pelayanan Publik
D. Transparansi dan Keterbukaan
E. Keadilan dan Pemerataan
74. Apa yang menjadi salah satu tantangan utama dalam penyusunan kebutuhan ASN?
A. Terbatasnya jumlah pegawai negeri
B. Adanya keterbatasan anggaran
C. Banyaknya jabatan yang tidak diperlukan
D. Tidak adanya standar kompetensi ASN
E. Kurangnya peraturan perundang-undangan
75. Pada tahap mana instansi pemerintah mengukur beban kerja untuk memastikan jumlah ASN sesuai dengan kebutuhan?
A. Analisis Jabatan
B. Penetapan Kebutuhan Nasional
C. Analisis Beban Kerja
D. Perencanaan Kebutuhan ASN
E. Verifikasi dan Validasi
76. Dalam proses pengadaan ASN, apa yang menjadi dasar hukum utama yang mengatur manajemen Pegawai Negeri Sipil (PNS)?
A. Peraturan Pemerintah No. 11 Tahun 2017
B. Undang-Undang No. 5 Tahun 2014
C. Peraturan Menteri PANRB No. 28 Tahun 2021
D. Undang-Undang No. 25 Tahun 2009
E. Peraturan Pemerintah No. 17 Tahun 2020
77. Instansi ingin menerapkan program manajemen talenta untuk pegawai potensial. Namun, beberapa kepala unit tidak setuju karena dianggap tidak adil. Langkah terbaik untuk memulai program ini adalah:
A. Memaksakan program tanpa melibatkan kepala unit untuk percepatan pelaksanaan.
B. Mengedukasi kepala unit tentang manfaat jangka panjang program manajemen talenta.
C. Membuat program uji coba dengan mengabaikan keberatan kepala unit.
D. Menerapkan program ini hanya untuk unit-unit yang mendukung implementasinya.
E. Mengganti program dengan skema insentif berbasis kinerja untuk semua pegawai.
78. Dua unit dalam sebuah instansi berselisih terkait pembagian tugas dalam sebuah proyek bersama. Konflik ini menghambat pencapaian target kerja. Apa tindakan terbaik yang harus dilakukan?
A. Memindahkan proyek ke unit lain yang lebih netral.
B. Membagi tugas secara langsung tanpa melibatkan kedua pihak.
C. Melakukan mediasi untuk menyepakati pembagian tugas secara adil.
D. Membubarkan tim proyek dan menunjuk personel baru.
E. Memberikan insentif bagi kedua unit untuk menyelesaikan konflik.
79. Salah satu tujuan pengadaan ASN adalah untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik. Bagaimana pengadaan ASN dapat berperan dalam mencapai tujuan ini?
A. Dengan memastikan bahwa hanya pegawai dengan pendidikan tinggi yang diterima
B. Dengan memastikan bahwa setiap instansi memiliki pegawai dengan kompetensi yang sesuai
C. Dengan mengurangi jumlah pegawai yang ada agar efisiensi meningkat
D. Dengan memperbolehkan pegawai yang tidak memenuhi syarat untuk tetap bekerja
E. Dengan menekan anggaran pengadaan ASN untuk menghemat biaya
80. Apa yang dimaksud dengan "meritokrasi" dalam proses pengadaan ASN?
A. Pengadaan berdasarkan kedekatan keluarga dan hubungan sosial
B. Pengadaan yang hanya memprioritaskan pegawai yang berpengalaman
C. Pengadaan yang dilakukan berdasarkan kemampuan dan prestasi calon ASN
D. Pengadaan yang dilakukan secara acak tanpa memperhatikan kualifikasi
E. Pengadaan yang hanya dilakukan untuk jabatan tinggi saja
81. Dalam upaya meningkatkan efektivitas kinerja Pegawai Negeri Sipil (PNS), pemerintah menetapkan sistem merit dalan pengembangan karier ASN sesuai dengan Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara. Dalam konteks ini, salah satu prinsip yang harus dijalankan adalah kesesuaian kompetensi individu dengan tuntutan jabatan yang akan diisi. Namun, pada praktiknya terdapat kendala seperti adanya individu yang ditempatkan pada jabatan yang tidak sepenuhnya sesuai dengan kompetensinya karena pertimbangan kebutuhan organisasi. Berdasarkan kasus tersebut, tindakan apa yang paling tepat dapat dilakukan oleh seorang Analis SDM Aparatur untuk meminimalisasi kendala tersebut dalam rangka penerapan sistem merit?
A. Meninjau kembali penempatan pegawai dan menempatkan mereka sesuai latar belakang pendidikan
B. Melakukan asesmen kompetensi dan membuat rekomendasi penyesuaian posisi berdasarkan hasil asesmen
C. Memberikan pelatihan dasar untuk menambah pengetahuan umum pegawai di bidang yang baru
D. Menyusun kebijakan rotasi berkala untuk meningkatkan keterampilan pegawai di berbagai bidang
E. Melakukan evaluasi kinerja secara periodik tanpa mengubah struktur penempatan pegawai
82. Dalam PP Nomor 17 Tahun 2020, promosi ASN harus dilakukan berdasarkan prinsip meritokrasi. Apa tujuan utama dari penerapan prinsip meritokrasi dalam promosi ASN?
A. Memberikan kesempatan pada semua ASN untuk dipromosikan secara merata
B. Mengurangi jumlah pegawai yang memenuhi syarat promosi setiap tahun
C. Menjaga keseimbangan antara pegawai senior dan junior
D. Memastikan promosi diberikan kepada ASN yang memiliki kompetensi terbaik
E. Menghindari konflik antarpegawai terkait senioritas
83. Permenpanrb Nomor 1 Tahun 2023 menetapkan angka kredit sebagai tolok ukur kinerja bagi ASN dalam jabatan fungsional. Apa yang harus dilakukan jika seorang ASN tidak mencapai angka kredit yang ditargetkan dalam periode tertentu?
A. Memindahkan ASN ke unit yang lebih mudah
B. Memberikan pelatihan tambahan untuk mencapai target kredit
C. Menurunkan jabatan ASN secara otomatis
D. Mengusulkan pemberhentian ASN dari jabatan fungsional
E. Mengizinkan ASN tetap dalam posisi tanpa evaluasi
84. Sebuah instansi pemerintah sedang mengalami penurunan produktivitas karyawan yang signifikan. Sebagai seorang Analis SDM Aparatur, langkah strategis apa yang sebaiknya Anda ambil untuk mengatasi masalah ini?
A. Melakukan evaluasi kinerja secara berkala dan memberikan sanksi bagi karyawan yang tidak mencapai target.
B. Mengadakan pelatihan pengembangan kompetensi bagi seluruh karyawan tanpa memandang jabatan.
C. Melakukan survei kepuasan karyawan dan menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi produktivitas.
D. Meningkatkan besaran gaji dan tunjangan sebagai bentuk apresiasi atas kinerja karyawan.
E. Mengganti seluruh manajemen puncak dengan orang-orang yang lebih kompeten.
85. Pemerintah sedang mendorong penerapan sistem merit dalam pengelolaan ASN. Sebagai seorang Analis SDM Aparatur, apa yang harus Anda lakukan untuk memastikan bahwa sistem merit diterapkan secara efektif di instansi Anda?
A. Membuat kebijakan yang mengutamakan senioritas dalam promosi jabatan.
B. Melakukan seleksi calon ASN berdasarkan rekomendasi dari pejabat tinggi.
C. Menerapkan sistem penilaian kinerja yang objektif dan transparan.
D. Memberikan perlindungan kepada ASN yang memiliki hubungan keluarga dengan pejabat.
E. Mengutamakan loyalitas terhadap institusi daripada kompetensi dalam pengambilan keputusan.
86. Anda ditugaskan untuk merancang program pengembangan kompetensi bagi para pejabat fungsional di instansi Anda. Apa yang harus menjadi fokus utama dalam program tersebut?
A. Meningkatkan kemampuan teknis para pejabat dalam melaksanakan tugas sehari-hari.
B. Mengembangkan soft skills seperti kepemimpinan, komunikasi, dan kerjasama tim.
C. Memberikan pelatihan khusus bagi pejabat yang akan menduduki jabatan strategis.
D. Mengirim para pejabat untuk mengikuti pendidikan formal di perguruan tinggi.
E. Semua jawaban di atas benar.
87. Bagaimana Anda akan mengukur keberhasilan suatu program pengembangan SDM yang telah Anda laksanakan?
A. Berdasarkan jumlah peserta yang mengikuti program.
B. Berdasarkan kepuasan peserta terhadap program.
C. Berdasarkan peningkatan kinerja individu dan organisasi setelah mengikuti program.
D. Berdasarkan biaya yang dikeluarkan untuk pelaksanaan program.
E. Berdasarkan jumlah sertifikat yang diperoleh peserta.
88. Dalam konteks perubahan organisasi yang cepat, apa yang harus dilakukan oleh seorang Analis SDM Aparatur untuk memastikan bahwa sumber daya manusia tetap relevan dan mampu menghadapi tantangan masa depan?
A. Melakukan perampingan organisasi dengan mengurangi jumlah pegawai.
B. Mengutamakan perekrutan calon pegawai yang memiliki latar belakang pendidikan tinggi.
C. Melakukan analisis kebutuhan kompetensi secara berkala dan menyesuaikan program pengembangan SDM.
D. Memberikan jaminan kerja seumur hidup kepada seluruh pegawai.
E. Mengandalkan tenaga kerja outsourcing untuk memenuhi kebutuhan tenaga kerja yang bersifat sementara.
89. Arah kebijakan pembangunan SDM aparatur dalam rencana pembangunan nasional mencakup pengembangan kompetensi SDM agar berdaya saing global. Pendekatan apa yang paling sesuai untuk mencapainya?
A. Pengembangan program pendidikan berkelanjutan untuk ASN
B. Penerapan sistem rotasi yang mendukung pengembangan keterampilan
C. Kolaborasi dengan lembaga internasional untuk program pelatihan SDM
D. Pengembangan kompetensi ASN melalui sertifikasi profesi
E. Peningkatan program mentoring dan coaching dalam instansi
90. Kerangka kerja manajemen SDM strategik di sektor publik difokuskan pada pencapaian tujuan jangka panjang organisasi. Apa yang menjadi dasar utama dalam implementasi manajemen SDM strategik?
A. Integrasi antara pengembangan SDM dan tujuan organisasi
B. Penerapan sistem evaluasi kinerja yang berkelanjutan
C. Penggunaan data analitik untuk perencanaan kebutuhan SDM
D. Penyusunan program pelatihan yang sesuai dengan kebutuhan organisasi
E. Pengembangan kebijakan SDM yang mendukung inovasi di sektor publik
91. Human Capital Management (HCM) di sektor publik bertujuan untuk meningkatkan nilai SDM sebagai aset strategis. Dalam penerapan HCM, langkah manakah yang paling efektif?
A. Peningkatan program pengembangan keterampilan bagi seluruh pegawai
B. Penyusunan rencana suksesi untuk jabatan strategis
C. Peningkatan kolaborasi antar unit kerja untuk berbagi pengetahuan
D. Implementasi program kepemimpinan bagi pegawai dengan potensi tinggi
E. Pengembangan teknologi informasi untuk mendukung pengelolaan SDM
92. Manajemen SDM berbasis kompetensi memungkinkan ASN bekerja sesuai dengan kemampuan dan kebutuhan organisasi. Apa tujuan utama dari pendekatan ini?
A. Meningkatkan kesesuaian antara kompetensi pegawai dengan tugasnya
B. Mendorong pengembangan karir yang sesuai dengan potensi individu
C. Memfasilitasi pelatihan yang tepat sasaran berdasarkan kebutuhan kompetensi
D. Mengoptimalkan penilaian kinerja berbasis hasil dan kompetensi
E. Menyediakan jalur pengembangan karir yang jelas bagi seluruh pegawai
93. Manajemen SDM berbasis talenta di sektor publik mengutamakan individu dengan potensi tinggi. Bagaimana strategi yang tepat dalam kerangka ini?
A. Pengembangan program akselerasi karir bagi ASN dengan potensi besar
B. Penyusunan rencana pengembangan talenta yang inklusif untuk semua level
C. Pelatihan intensif bagi pegawai yang menunjukkan kinerja dan potensi tinggi
D. Identifikasi pegawai berprestasi untuk diikutkan dalam program kepemimpinan
E. Peningkatan kolaborasi antar instansi dalam mengembangkan talenta ASN
94. Dalam menganalisis dan merancang pengembangan kelembagaan organisasi sektor publik, indikator apa yang paling penting untuk diperhatikan?
A. Efektivitas organisasi dalam mencapai tujuan strategis
B. Kesesuaian struktur organisasi dengan visi dan misi lembaga
C. Pengembangan kapasitas kelembagaan yang berkelanjutan
D. Peningkatan sinergi antar unit dalam organisasi
E. Penggunaan teknologi untuk mendukung transformasi organisasi
95. Pengembangan tatalaksana di sektor publik bertujuan untuk menciptakan birokrasi yang lebih efisien. Apa langkah awal yang harus dilakukan dalam proses ini?
A. Mendorong partisipasi pegawai dalam menyusun inovasi prosedur kerja
B. Menerapkan teknologi digital untuk mempercepat pelayanan
C. Menyederhanakan prosedur kerja tanpa mengurangi kualitas layanan
D. Melakukan benchmarking dengan instansi lain untuk inovasi pelayanan
E. Melakukan analisis proses bisnis untuk meningkatkan efisiensi
96. Reformasi birokrasi dan zona integritas memiliki tujuan utama meningkatkan transparansi dan akuntabilitas. Apa peran Analis SDM dalam mendukung pencapaian tujuan ini?
A. Mengembangkan sistem penilaian kinerja yang akuntabel
B. Mendorong penerapan standar integritas dalam proses kerja
C. Melakukan evaluasi kinerja secara berkala untuk menjaga akuntabilitas
D. Menyusun program pengembangan kompetensi berbasis integritas
E. Meningkatkan kesadaran ASN terhadap pentingnya zona integritas
97. Dalam kerangka pengembangan kebijakan SDM Aparatur, Analis SDM harus melakukan proses analisis yang mendalam. Apa yang menjadi fokus utama dalam analisis tersebut?
A. Mengembangkan kebijakan pengembangan SDM yang inklusif
B. Menyusun strategi pengembangan kompetensi jangka panjang
C. Menyelaraskan kebutuhan SDM dengan perkembangan teknologi
D. Menganalisis tren global dalam pengelolaan SDM sektor publik
E. Mengidentifikasi kebutuhan SDM untuk mendukung visi organisasi
98. Standar pelayanan publik di sektor publik menjadi penting untuk menjaga kualitas layanan kepada masyarakat. Apa indikator utama dalam menetapkan standar pelayanan publik?
A. Tingkat kepuasan masyarakat terhadap layanan yang diberikan
B. Kecepatan dan akurasi dalam penyelesaian layanan
C. Transparansi dalam proses pelayanan kepada masyarakat
D. Peningkatan aksesibilitas layanan publik bagi seluruh masyarakat
E. Penerapan inovasi teknologi dalam pelayanan publik
99. Penerapan Human Capital Management (HCM) di sektor publik harus berorientasi pada peningkatan kinerja pegawai. Apa langkah terbaik untuk mencapai hal ini?
A. Mengembangkan sistem evaluasi yang mendukung pertumbuhan pegawai
B. Menerapkan program pengembangan karir yang berkelanjutan
C. Meningkatkan kolaborasi antar pegawai untuk mendorong inovasi
D. Menyusun sistem penghargaan berbasis kinerja individu dan tim
E. Peningkatan program mentoring untuk membangun kapasitas pegawai
100. Kerangka kerja manajemen SDM berbasis kompetensi memerlukan pengukuran kinerja yang tepat. Apa metode yang paling relevan untuk menilai kinerja ASN dalam sistem ini?
A. Menyusun indikator kinerja yang relevan dengan tanggung jawab jabatan
B. Penilaian kinerja berdasarkan indikator yang terukur dan obyektif
C. Pengembangan sistem feedback yang transparan dan berkelanjutan
D. Evaluasi berbasis pencapaian kompetensi dan output kerja
E. Penggunaan teknologi untuk mendukung penilaian kinerja secara real-time
Data Diri
Isi data diri dulu yuk
Nama Kamu
*
First
Nomor Kontak
*
Total Skor